Yogyakarta, 20 November 2024 – Pipin Agnesia, mahasiswa Program Studi Magister Bioteknologi Universitas Gadjah Mada (UGM), berhasil meraih penghargaan Best Presenter dalam konferensi internasional bertajuk Nature’s Blueprint: A Journey toward Sustainable Development through the BCG Economy Model. Acara bergengsi yang diselenggarakan oleh Universitas King Mongkut’s Institute of Technology Ladkrabang, Thailand bekerja sama dengan Asian Federation of Biotechnology (AFOB) 2024 ini berlangsung pada 14-16 November 2024 di Krungsri River Hotel, Ayyuthaya, Thailand dengan menghadirkan peneliti dan akademisi terkemuka di bidang bioteknologi dari berbagai negara.
Mahasiswa Program Studi Magister Bioteknologi Universitas Gadjah Mada berhasil meraih predikat 1st Winner Oral Presenter dalam acara 6th International Seminar of Pharmaceutical Science and Technology (ISPST) yang diadakan oleh Universitas Padjadjaran (UNPAD) pada 30-31 Oktober 2024. Mahasiswa tersebut adalah Yohanes Surya Jati dari angkatan 2023 yang juga merupakan anggota kelompok riset Cancer and Chemoprevention Research Center (CCRC) di bawah naungan Fakultas Farmasi UGM.
Seminar ISPST diadakan bersamaan dengan 15th Indonesian Society of Cancer Chemoprevention (ISCC) Annual Conference yang diikuti oleh berbagai universitas di Indonesia seperti UGM, UNPAD, ITB, UNAIR, UII, dan lainnya. Seminar ini banyak mendatangkan keynote speaker yang membahas mengenai perkembangan pengobatan serta perkembangan riset terkait kanker dari berbagai sudut pandang seperti bidang farmasi, biologi molekuler, genetika, bioinformatika, hingga mendatangkan pihak Kementerian Kesehatan dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT.Biofarma serta lembaga BPJS Kesehatan.
Yogyakarta – Pusat Studi dan Program Studi Bioteknologi Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menggelar Seminar Nasional Bioteknologi ke-X dengan tema “Fostering Interdisciplinary Solutions in Biotechnology for Sustainability”. Acara yang berlangsung di Sekolah Pascasarjana UGM pada Sabtu (26/11/2024) ini berhasil mengumpulkan lebih dari 200 peserta dari 36 institusi berbeda, terdiri atas akademisi, peneliti, dan praktisi.
Seminar ini menyoroti urgensi kolaborasi lintas disiplin ilmu dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, seperti perubahan iklim, ketahanan pangan, dan degradasi lingkungan. “Melalui pendekatan bioteknologi yang terpadu, diharapkan dapat ditemukan solusi inovatif untuk memastikan keberlanjutan di berbagai sektor, termasuk pertanian, kesehatan, industri, dan lingkungan,” kata Agung Dian Kharisma, S.Pd.Si., M.Biotech, Ph.D., selaku ketua panitia seminar.
Yogyakarta — Pusat Studi dan Program Studi Bioteknologi Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar Seminar Nasional Bioteknologi ke-X dengan tema “Fostering Interdisciplinary Solutions in Biotechnology for Sustainability”. Acara berlangsung di Auditorium Sekolah Pascasarjana UGM, pada Sabtu (26/11/2024). Semnas diikuti lebih dari 200 peserta dari 36 institusi berbeda, terdiri atas akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai bidang.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, seminar ini juga dimeriahkan dengan peluncuran layanan jasa sintesis primer. Layanan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pusat Studi Bioteknologi UGM, Yayasan Satriabudi Dharma Setia (YSDS), dan PT Widya Teknologi Hayati. Layanan ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan jasa sintesis oligo (DNA/RNA primer) dengan kualitas tinggi dan harga yang kompetitif.
Yogyakarta – Pusat Studi dan Program Studi Bioteknologi Universitas Gadjah Mada (UGM), berkolaborasi dengan PT Widya Teknologi Hayati, telah sukses menyelenggarakan workshop bertajuk “Producing Crude Polymerase from Escherichia coli”, pada Jumat (25/10/2024). Workshop ini diikuti oleh 35 peserta dari berbagai latar belakang, termasuk perwakilan dari universitas, pusat riset, dan industri.
Kepala Pusat Studi Bioteknologi UGM dalam sambutannya menjelaskan bahwa workshop ini bertujuan untuk mendorong pengembangan produk dalam negeri, khususnya dalam bidang bioteknologi. “Salah satu fokus utama adalah produksi enzim DNA polymerase dari bakteri Escherichia coli”, tutur Dr. Yekti Asih Purwestri, S.Si., M.Si. Enzim ini memiliki peran yang sangat krusial dalam berbagai aplikasi bioteknologi modern, seperti Polymerase Chain Reaction (PCR) yang digunakan secara luas dalam penelitian medis dan pengembangan obat-obatan.
Gifu, 23 Oktober 2024 – Alumni Program Studi Magister Bioteknologi, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada (UGM) yaitu Galuh Rizal Prayoga, M.Biotech. (Angkatan 2021) telah resmi memulai studi lanjutnya di Gifu University, Jepang pada 7 Oktober ini. Galuh mengambil program Doctor’s Degree Course 3 tahun di Program Studi Science of Biological Production, Fakultas United Graduate School of Agricultural Science (UGSAS), Gifu University.
Galuh melanjutkan studinya melalui program beasiswa Kementerian Pendidikan, Budaya, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang (Monbukagakusho/ MEXT) 2024, dan akan mengambil skema double degree di progam Doktoral Bioteknologi UGM di tahun berikutnya. Tahapan pertama yang dilalui Galuh untuk dapat melanjutkan studinya adalah menghubungi professor di Gifu University yang diperantarai oleh Prof. Ir. Siti Subandiyah yang merupakan dosen di Program Studi Bioteknologi sekaligus pembimbing riset Galuh saat menempuh S2. Setelah mendapat persetujuan dari professor di Gifu University, Galuh segera menjalani proses preliminary screening application pada bulan Desember 2023. Dua bulan kemudian Galuh dinyatakan lolos dan melanjutkan ke tahap kedua yaitu examination berupa wawancara di bulan Maret 2024. Pada saat seleksi Galuh mempresentasikan hasil riset tesisnya beserta research plan yang akan dilakukan selama studi S3 di Gifu. Setelah menjalani proses wawancara dan dinyatakan lulus pada 19 April 2024, Galuh direkomendasikan untuk mendapat beasiswa MEXT dengan skema U to U oleh pihak kampus Gifu University. Pada bulan Agustus 2024 Galuh dinyatakan secara resmi oleh MEXT sebagai penerima beasiswa tersebut.
Chiba, 13 Oktober 2024 – Alumni Magister Bioteknologi Universitas Gadjah Mada (UGM), Shofa Khamdanatuz Zufairo’, M.Biotech., yang biasa akrab disapa dengan nama Shofa, telah resmi melanjutkan studi doktoralnya di Chiba University. Shofa mengambil program doktoral 4 tahun pada Graduate School of Medicine and Pharmaceutical Science, jurusan Advanced Medical Pharmacy, di Chiba University. Lokasi kampusnya berada di Inohana campus. Studinya telah resmi dimulai pada tanggal 1 Oktober 2024.
Nara, 02 Oktober 2024 – Dua alumni Program Studi Magister Bioteknologi, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada (UGM) yaitu Febri Yuda Kurniawan, M.Biotech. (Angkatan 2020) dan Fita Nilasari, M. Biotech. (Angkatan 2021) telah resmi memulai studi lanjutnya di Nara Institute of Science and Technology (NAIST), Jepang pada bulan Oktober ini.
Perjalanan studi lanjut keduanya diawali dari kegiatan NAIST-Biological Science Pre-Screening Internship for Master and Doctoral Course pada tahun 2022. Keduanya dinyatakan lolos dalam seleksi tingkat universitas pada Desember 2022 dan berhasil mengikuti kegiatan Online Pre-Screening Internship yang diadakan oleh NAIST pada 16-19 Januari 2023. Setelah mengikuti berbagai kegiatan seperti presentasi hasil penelitian, lab tour, wawancara, dan sharing sessions dengan mahasiswa internasional di NAIST, keduanya dinyatakan lolos dalam program pre-screening examination for the 2023 Special Recommendation Screening for Foreign Students for the Ph.D. Course of the Graduate School of Science and Technology, NAIST pada 28 Januari 2023. Pada 6 November 2023, International Education Committee at the Division of Biological Sciences, NAIST mengalokasikan beasiswa MEXT pada keduanya untuk memulai studi pada Oktober 2024. Febri Yuda Kurniawan memperoleh beasiswa MEXT melalui skema University Recommendation (MEXT – U to U), sementara Fita Nilasari memperoleh beasiswa MEXT melalui skema International Priority Graduate Program (MEXT – IPGP).
Ibaraki, 29 Agustus 2024 – Dua mahasiswa dari Program Studi Magister Bioteknologi, Sekolah Pascasarjana, Universitas Gadjah Mada (UGM) Angkatan 2021, Finandya Fatihasari dan Klara Kharisma Bunga Chandra, telah berhasil menyelesaikan studi master mereka di Ibaraki University, Jepang, sebagai bagian dari program Double Degree yang didukung oleh beasiswa JASSO. Mereka menyelesaikan program master ini dalam waktu 1,5 tahun, setelah program tersebut kembali berjalan pasca-pandemi COVID-19.
Program Double Degree ini merupakan hasil kerjasama strategis antara Ibaraki University dan Program Studi Magister Bioteknologi UGM yang telah terjalin selama beberapa tahun. Program yang sempat terhenti akibat pandemi kini kembali aktif, dan memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendalami ilmu terapan melalui Asia Applied Agriculture Course yang kegiatan perkuliahannya sepenuhnya dilakukan dalam bahasa Inggris.
Program Studi Magister Bioteknologi dan Doktor Bioteknologi Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan kegiatan Short Course & Workshop Bioteknologi berlangsung pada tanggal 7-8 Agustus 2024. Kegiatan ini ditujukan khusus untuk para guru Biologi SMA di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan tujuan meningkatkan kompetensi di bidang bioteknologi.
Sebanyak 30 guru Biologi SMA dari berbagai sekolah di Yogyakarta mengikuti kegiatan ini. Materi yang disampaikan mencakup genetika molekuler, yang meliputi dogma sentral biologi dan replikasi DNA, teknik genetika molekuler seperti isolasi DNA dan PCR, serta materi tentang rekayasa genetika yang meliputi teori dasar dan teknik kloning dan ekspresi gen. Selain teori, para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk mempelajari teknik-teknik praktis dalam workshop, seperti isolasi DNA, PCR, elektroforesis, kloning, ekspresi gen, dan SDS PAGE.